Jengkel..... Begitu yang kita rasakan saat asyik
mengetik, main game, atau sedang menjalankan program lain tiba-tiba
laptop tak bisa digunakan. Kursor tetikus tak bereaksi meski sudah kita
gerak-gerakkan ke segala penjuru. Tombol-tombol ditekan namun tak ada reaksi.
Begitu juga dengan tombol "Numlock". Itulah pertanda laptop mengalami
hang.
Biasanya ketika laptop hang, orang
mematikannya secara paksa kemudian dinyalakan kembali. Akan tetapi jika setelah
beberapa saat menjadi hang lagi pasti akan membuat kesal dan ingin
mencari apa penyebabnya serta ingin memperbaikinya.
Berikut ini adalah cara memperbaiki
laptop yang hang:
- Laptop hang karena prosesor (CPU) terlalu panas.
Bersihkan kipas pendingin dan heatsink untuk memperbaiki masalah. - Gunakan Cooling Pad saat memakai laptop.
Jika memakai laptop lebih dari dua jam bisanya suhu laptop cenderung tinggi yang menyebabkan laptop overheat sehingga kinerja laptop menurun. Untuk mengantisipasinya maka digunakan cooling pad. Beli cooling pad dengaan kualitas terbaik untuk hasil terbaik. Ini dapat mengurangi risiko overheat pada laptop Anda. Alat ini biasanya diletakkan sebagai bantalan laptop. - Tambah memori.
Menambah memori akan meningkatkan kinerja laptop sehingga meminimalkan hang akibat terlalu banyak beban. - Pindai virus.
Virus merupakan faktor penyebab komputer yang sering hang. Virus akan merusak kerja sistem kerja pada laptop. - Kurangi akses peranti lunak secara bersamaan.
Jika mengakses peranti lunak secaraa bersamaan, maka akan memberatkan kerja memori laptop.
Semakin banyak informasi dan program yang Anda miliki di komputer, semakin besar kemungkinan bahwa Windows telah menempatkan bagian-bagian file yang sama di lokasi yang berbeda pada cakram keras Anda. Akibatnya prosesor akan membaca file yang sama dua kali atau lebih. Dengan men-defrag file yang sama dikumpulkan sehingga kerja memori menjadi lebih ringan. (*)
No comments:
Post a Comment